BIMBANG
Yaa,, memang bimbang hati ini, namun adanya dirinya bisa meneguhkan hati
Bimbang kembali menyeretku dalam pilihan,
Antara melupakan atau menyimpan kenangan
Yaa,, kebimbangan kali ini sangat memakan waktu, diamana pilihan hanya dua,
Namun waktu lepas entah kemana
Bimbang kian menegaskan bahwa waktu takkan bertahan lama untuk terus menemanimu
Waktu sudah bosan dengannya, namun hati ini masih berusaha melesnya
Semakin nyata dan waktu tak pernah berbohong
Justru hatilah sang pembohong ulung tentang rasa
Meskipun bimbang, waktu dan hati tidak akan pernah berbohong,
Tapi pengucap dan pemikirlah yang suka berbohong dan terpengaruhi
Karena itulah bimbang selalu setia menemani jiwa lemah ini,
Pandai menutupi duka kala purnama bersinar
Purnamadatang dan bimbang melihat keluar,
Hati yang ulung bisa melihatnya, tapi hatiku sudah tak bisa lagi
Hatiku terombang-ambing dalam kebimbangan atas nama kejujuran untuk memilihmu atau dirinya
Bimbangmu pun membuatku ragu, ragu apakah aku bisa memilikimu?
Yakinkan aku atas kebimbangan ini
Bagaimana aku bisa meyakinkanmu atas kebimbangan ini?
Jika nyatanya aku pun belum yakin
Yaa,, karena kamu bimbang pilih aku atau dia,
Aku faham atas itu, dan aku menunggumu dalam renungan
Sampai kapan kamu akan menunggu kebimbanganku ini berhenti?
Waktu takkan cukup membuktikan kesetiaanku,
Doaku selalu buatmu agar bimbangmu lekas terhenti
Setulus itukah hadirmu untukku?
Betapa bodohnya aku yang masih bertahan terkukung dalam bimbang jika nyatanya ada kamu disini
Itu yang terbaik untukmu saat ini,
Dan bimbangmu akan membawamu semakin dekat denganku. Pikirku.
Bimbangku telah berdamai dengan pilihan,
Kini ia mengajak terlelap mengarungi mimpi menyatukan kita dalam dunia yang lain
Bimbang lagi mengarungiku dengan kegundahan dan kegelapan
Sebaiknya kita pejamkan mata saat titik nol
Bimbang tak lagi terasa karena kini ada kamu
Telimakaciih Irvan telah merangkai BIMBANG ini bersamaku :O
-03 Mei 2013-
By @fetihabsari and @penguasaID
